Masih Inginkah Menjadi Wanita yang Berselingkuh, Setelah Membaca 13 Hal Ini. 10, 12 dan 13 Yang Paling Sering Dilupakan
Godaan
syahwat memang bisa datang kapan saja dan dari arah apa saja. Begitu
pun dengan godaan dalam berumah tangga. Kadang wanita merasa cinta
datang lagi saat telah berumah tangga. Pada ujungnya wanita dalam sudut
persimpangan. Tetap setia dengan pasangan atau wanita selingkuh setelah
menikah.
Masalah
ini banyak menerpa kehidupan rumah tangga sekarang ini. Namun, sebelum
perselingkuhan itu terjadi maka renungkanlah 13 hal ini terlebih dahulu.
cerita-wanita-selingkuh
1. Ingat, Godaan Selingkuh itu Nafsu
Perasaan
memang kadang membuat wanita dan siapa saja kelimpungan, bingung dan
bisa jadi buta. Karena godaan selingkuh, ia menyatakan itu sebagai
cinta. Padahal itu bukan cinta.
Tanyakan
pada diri sendiri, yakin tidak itu cinta? Mencintai pria lain hanyalah
nafsu yang sesaat. Jangan engkau turuti, karena kalau engkau menuruti
nafsu, maka umpama engkau sedang meminum air garam di saat haus. Engkau
minum sekali, namun bukan dahaga yang terobati. Malah sebaliknya, haus
itu tetap ada dan semakin lebih haus. Begitulah keadaan jika engkau
mengikuti hawa nafsu.
2. Jangan Sampai Menyesal di Kemudian Hari
Hasil
yang baik diperoleh dari proses yang baik. Kalau prosesnya saja
dijalani dengan cara yang kurang baik atau dengan jalan yang tercela,
apa ia bisa mendapatkan hasil yang baik? Apa yang kita tanam, itulah
yang akan kita tuai.
Rumah
tangga yang dijalani dengan proses selingkuh adalah proses yang buruk.
Maka jangan berharap hasilnya akan baik. Rumah tangga yang dibangun,
pasti akan penuh dengan was-was, ketakutan akan diselingkuhi atau
menyelingkuhi lagi. Ingat, penyesalan selalu di belakang.
3. Ujian dan Cobaan
Hidup itu ada pilihan, dengan pilihan itu kita sebenarnya sedang diuji. Ujian pembuktian cinta.
Banyak
cerita wanita selingkuh, hanya diakibatkan karena merasa sakit hati
dengan suami. Dengan alasan kurang perhatian, cemburu dalam rumah tangga
hingga merasa sakit hati sehingga ingin membalas kelakukan suami.
Ingatlah,
bahwa itu semua ujian dan cobaan dari Allah. Lewati dengan baik ujian
itu, maka engkau bisa membuktikan cintamu dengan sempurna.
4. Hargai Apa yang Kamu Miliki Sekarang
Bunda,
hargailah apa yang anda miliki saat ini. Ingat kebahagiaan tak akan
pernah datang kepada mereka yang tidak menghargai apa yang telah
dimiliki. Termasuk, anuegrah mempunyai suami.
Jika
engkau berselingkuh, sama halnya engkau tidak menghargai apa yang
engkau miliki sekarang. Engkau tidak menghargai 'hal' yang engkau
genggam sekarang. Bagai, melepas punai yang ada ditangan karena berharap
pada burung yang masih ada di pohon. Padahal burung yang ada di pohon,
bisa saja terbang kapan saja.
Kebahagiaan
selamanya tidak akan engkau miliki jika engkau tidak menghargai suami
mu. Hargai suami sebagai pemberian terbaik dari Allah, maka Allah akan
memberikan kebahagiaan kepadamu.
5. Yang Datang Belum Tentu Serius
Jangan
bangga dulu jika engkau jatuh cinta kepada pria lain dan 'seakan' ia
membalas cintamu. Belum tentu ia adalah pria yang serius, karena ia
belum membuktikan apa-apa. Masih sebatas janji di mulut. Ia belum hidup
bersamamu dan menderita bersama mu. Pria yang belum bisa membuktikan
apa-apa, maka boleh jadi ia hanya iseng. Sekarang pilihlah, mau
diseriusin atau mau diisenging?
6. Ingatlah Anak Keturunanmu
Coba
bayangkan, bagaimana nasib anak-anak mu kelak? Apa anda rela
anak-anakmu diejek orang atau suatu saat anak-anakmu ditolak oleh calon
mertuanya karena dianggap keturunan yang tidak berbobot, keturunan
tukang selingkuh?
Tentu ini adalah sebuah kecelakaan yang besar. Engkau mengikuti keinginanmu dan mengorbankan masa depan anak-anakmu.
7. Jangan Terlalu Gampang Jatuh Cinta
Merasa
laris manis? Marilah kita berkaca. Perempuan yang gampang jatuh cinta
pada akhirnya merupakan wanita yang akan gampang berpindah hati.
Wanita
yang terlalu gampang jatuh cinta, cenderung menjadi wanita yang gampang
jatuh cinta. Jatuh cinta itu gampang, tapi yang susah adalah membangun
dan merawat cinta. Gampang jatuh cinta berarti hanya bisa menikmati pada
bagi awal saja, namun kelanggenan rumah tangga dan cinta tidak akan
pernah engkau dapatkan.
8. Rumput Tetangga Memang akan Selalu Hijau
Orang
yang berjalan kaki disaat melihat orang yang naik motor, pasti
terbersit dalam hatinya juga ingin naik motor. Orang yang naik motor
ingin naik mobil disaat melihat orang lain naik mobil, dan orang yang
naik mobil ingin lebih dari itu. Begitulah seterusnya dan seterusnya.
Begitulah
keadaan istri yang selingkuh. Hanya karena melihat kelebihan pria lain,
maka engkau memutuskan untuk berpindah mencari yang baru. Padahal,
rumput tetangga pasti akan selalu hijau. Apa yang tidak ada pada diri
dan pasangan kita, jangan membuat kita melirik atau jatuh hati pada yang
lain. Karena rumput yang hijau, tidak selamanya hijau.
9. Setan Ingin Punya Banyak Teman
Dihiasinya
pandangan anda dengan hiasan terbaik, bahwa pria yang anda jatuh hati
padanya lebih baik dari pasangan halal anda. Begitulah godaan setan.
Padahal
kita tahu bahwa tempat setan pada akhirnya dimana. Menuruti keinginan
setan berarti rela bersama setan pada tempat buruknya kelak di hari
pembalasan.
Iblis
tidak ingin sendiri dan neraka sepi, ia ingin mengajak banyak keturunan
manusia untuk ikut berada di dalamnya. Perselingkuhan itu merupakan
bujuk rayuan setan.
10. Ingat, Surga Istri ada pada Ridho Suami
Jika
hatimu tetap ingin berselingkuh, apakah engkau telah lupa bahwa jaminan
surga bagi istri ada pada taat dan ridhonya suami, bukan pada
selingkuhan.
Ingatlah
sabda Rasulullah SAW, “Wanita mana saja yang meninggal dunia lantas
suaminya ridha padanya, maka ia akan masuk surga.” (HR. Tirmidzi no.
1161 dan Ibnu Majah no. 1854)
11. Jika Anda berada dalam Posisi Suami
Ingat
bunda betapa suami telah memberikan hidupnya untuk para istri dan
anak-anaknya. Coba bayangkan, apa gampang jadi suami yang harus banting
tulang cari nafkah sepanjang hidupnya untuk istri dan anak-anaknya.
Menafkahi batin istri meski dia sudah lelah bekerja sepanjang hari.
Lihatlah
wajah suami bunda saat tidur, pandangi dengan hati .. betapa lelah
wajah gagahnya tapi tidak pernah dia ungkapkan, ciumlah wajahnya saat
suami tidur. Buang jauh-jauh dipikiran bunda untuk orang lain. Saat
bunda meraba wajah suami pasti tetesan air mata tak terasa sudah
membasahi wajah. Ingat bunda suami yang sudah mempertaruhkan hidupnya
untuk anda setiap detiknya.
12. Ingatlah Pengorbanan dan Tanggung Jawab Suami
Jangan
jadi wanita pengkhianat. Suami mu telah menanggung seluruh kebaikan dan
keburukan istri pada tangannya. Dicarikannya engkau rezeki dari hasil
jerih payahnya. Peras keringat dan banting tulang, demi untuk memberi
makan engkau dan anak-anakmu, memenuhi segala keperluanmu.
Tanggung
jawan suami sungguh luar biasa berat. Jangan engkau tambah lagi.
Ringankalah beban suamimu dengan pelayanan yang terbaik padanya. Jadikan
kesetiaan padanya merupakan amal baktimu baginya.
13. Ingatlah Siksa Allah
Wanita
yang selingkuh menurut Islam, maka baginya adalah dosa besar. Hukum
Islam terkait wanita yang berselingkuh adalah hukuman rajam. Kelihatan
ngeri memang. Namun, demikianlah pandangan Islam terhadap wanita yang
selingkuh setelah menikah.
Selingkuh
adalah dosa besar, maka balasan akibatnya pun sangat hebat. Sebenarnya
jika engkau selalu ingat kepada Allah dan hukum Islam ditegakkan, maka
kecendrungan untuk berselingkuh akan sangat sulit terjadi. Hukuman di
dunia sanga berat dan akhirat hukuman dan siksa Allah juga sangat berat.
Maka pikirkanlah hal ini.
0 Response to "Masih Inginkah Menjadi Wanita yang Berselingkuh, Setelah Membaca 13 Hal Ini. 10, 12 dan 13 Yang Paling Sering Dilupakan"
Posting Komentar